Bengkulu Tengah – Setelah puluhan tahun tak tersentuh perbaikan signifikan, jalan menuju Desa Talang Donok, Kecamatan Bang Haji, Kabupaten Bengkulu Tengah, akhirnya akan dibangun dengan hotmix. Kabar gembira ini disampaikan oleh Ketua Komisi 2 DPRD Bengkulu Tengah, Jon Karnedi, saat ditemui di kediamannya pada kemarin.
Jalan yang menghubungkan tiga desa—Desa Layang Lekat, Desa Taba Tengah, dan Desa Talang Donok—memiliki panjang sekitar 8 kilometer. Selama bertahun-tahun, kondisi jalan yang rusak parah membuat akses transportasi sangat terbatas, terutama saat hujan, ketika jalan menjadi licin dan sulit dilalui. Warga di Desa Taba Tengah dan Talang Donok bahkan harus bergotong-royong menambal jalan dengan biaya swadaya mereka karena tidak ada perbaikan yang memadai.
Jon Karnedi menegaskan bahwa pembangunan jalan hotmix ini akan dimulai pada tahun 2025. “Untuk tahun 2025, insya Allah, jalan Desa Talang Donok akan dibangun dengan hotmix dan warga tidak akan susah-susah lagi,” ujar Jon dengan optimisme.
Namun, Jon juga mengakui adanya keterbatasan anggaran di Pemerintah Kabupaten Bengkulu Tengah, yang menyebabkan pembangunan jalan baru dapat dilakukan hanya sepanjang 3 kilometer pada tahap pertama.
“Total panjang jalan yang rusak ini sekitar 8 kilometer, karena terbatasnya anggaran, baru bisa dibangun sebagian. Semoga dalam periode saya sebagai anggota dewan, kita bisa menyelesaikan seluruh jalan sepanjang 8 kilometer ini,” harapnya.
Jon yang juga berasal dari Desa Talang Donok menambahkan bahwa kondisi jalan ini belum pernah tersentuh perbaikan hotmix sejak puluhan tahun lalu. Menurutnya, pada masa kepemimpinan Ketua DPRD sebelumnya, Pak Tarmizi, sekitar tahun 2015, jalan tersebut hanya diperbaiki dengan lapen (material dasar) yang tidak bertahan lama.
Dengan rencana pembangunan hotmix ini, diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut. Warga Desa Taba Tengah dan Talang Donok pun mengungkapkan rasa syukur dan berharap pembangunan jalan ini akan memperlancar aktivitas sehari-hari mereka, terutama dalam hal transportasi dan ekonomi.
Pembangunan jalan ini merupakan salah satu contoh nyata dari upaya pemerintah daerah untuk memperbaiki infrastruktur demi kesejahteraan masyarakat, meskipun menghadapi berbagai tantangan anggaran dan sumber daya.
